Jumat, 06 Oktober 2017

ANALISA INOVASI VIRTUAL REALYTY



INOVASI SISTEM INFROMASI & NEW TECHNOLOGY
ANALISA PRODUK INOVASI MASA KINI DI BIDANG TEKNOLOGI











Nama :    Ghufron Ari Putro 
                 Muhamad Rizmi
                 Thazia Terranova   
Kelas :       2KA25
        





INOVASI TEKNOLOGI (Perkembangan Virtual Reality)

Latar Belakang
Belakangan ditemukan teknologi baru yang disebut Virtual Reality, teknologi ini memungkinkan user melakukan simulasi terhadap suatu objek nyata dengan menggunakan komputer yang mampu membangkitkan suasana tiga dimensi(3-D) sehingga pemakai seolah-olah terlihat secara fisik. Virtual Reality merupakan salah satu buah karya manusia yang paling besar pengaruhnya dalam proses perancangan teknologi. VR (Virtual Reality) merupakan cara baru dalam komunikasi manusia dengan mesin dalam hal ini komputer (human-computer interface technology). Unsur penting dalam VR adalah keterlibatan secara total segenap inderawi manusia dalam proses desain seperti melihat, merasakan, memegang dan mendengar. Semua itu disimulasikan dalam satu perangkat terintegrasi yang berjalan secara real time. Virtual Reality tidak hanya dapat diimplementasikan dalam game, teknologi ini dapat di implementasikan dalam berbagai macam bidang seperti arsitek, pekerja medis, simulasi penerbangan untuk pilot bahkan dapat digunakan dalam bidang militer



 


Virtual reality adalah sebuah teknologi yang membuat pengguna atau user dapat berinteraksi dengan lingkungan yang ada dalam dunia maya yang disimulasikan oleh komputer, sehingga pengguna merasa berada di dalam lingkungan tersebut. Di dalam bahasa Indonesia virtual reality dikenal dengan istilah realitas maya.
Kelebihan utama dari virtual reality adalah pengalaman yang membuat user merasakan sensasi dunia nyata dalam dunia maya. Bahkan perkembangan teknologi virtual reality saat ini memungkinkan tidak hanya indra penglihatan dan pendengaran saja yang bisa merasakan sensasi nyata dari dunia maya dari virtual reality, namun juga indra yang lainnya.
Teknologi virtual reality sejatinya telah banyak diterapkan di beberapa sektor industri seperti kedokteran, penerbangan, pendidikan, arsitek, militer, hiburan dan lain sebagainya. Virtual reality sangat membantu dalam mensimulasikan sesuatu yang sulit untuk dihadirkan secara langsung dalam dunia nyata. Seperti halnya untuk bidang militer, alih-alih menerjunkan langsung para tentara ke medan perang sebagai latihan, virtual reality bisa menghadirkan simulasi perang secara virtual. Para tentara bisa merasakan sensasi berada di medan perang secara nyata dengan virtual reality. Tentunya ini bisa lebih praktis dan lebih ekonomis.
Pemanfaatan virtual reality juga sangat membantu dalam bidang penerbangan. Dengan menggunakan virtual reality, para pilot bisa berlatih untuk menerbangkan pesawat secara virtual. Para pilot bisa merasakan sensasi menerbangkan pesawat tanpa harus benar-benar menerbangkan pesawat sungguhan. Dan tentunya akan menghindari resiko terjadinya kecelakaan saat latihan.

Perangkat dan Elemen Virtual Reality
Untuk memunculkan sensasi nyata dari virtual reality diperlukan perangkat pendukung. Perangkat yang digunakan untuk mendukung teknologi virtual reality biasanya berupa helm, walker, headset, suit dan sarung tangan (glove). Perangkat-perangkat tersebut bertujuan untuk melibatkan sebanyak mungkin indra yang dimiliki manusia. Tentunya dengan banyak indra yang terlibat dalam vertual reality akan berbanding lurus dengan tingkat sensasi nyata dari dunia virtual yang dimunculkan.
Paling tidak dibutuhkan sebuah headset (yang dipasangkan smartphone yang mendukung VR) untuk bisa merasakan sensasi virtual reality.Ada 4 elemen penting dalam virtual reality. Adapun 4 elemen itu adalah sebagai berikut:
1.      Virtual world, sebuah konten yang menciptakan dunia virtual dalam bentuk screenplay maupun script
2.      Immersion, sebuah sensasi yang membawa pengguna teknologi virtual reality merasakan ada di sebuah lingkungan nyata yang padahal fiktif. Immersion dibagi dalam 3 jenis, yakni:
o    Mental immersion, membuat mental penggunanya merasa seperti berada di dalam lingkungan nyata
o    Physical immersion, membuat fisik penggunanya merasakan suasana di sekitar lingkungan yang diciptakan oleh virtual reality tersebut
o    Mentally immersed, memberikan sensasi kepada penggunanya untuk larut dalam lingkungan yang dihasilkan virtual reality
3.      Sensory feedback berfungsi untuk menyampaikan informasi dari virtual world ke indera penggunanya. Elemen ini mencakup visual (penglihatan), audio (pendengaran) dan sentuhan
4.      Interactivity yang bertugas untuk merespon aksi dari pengguna, sehingga pengguna dapat berinteraksi langsung dalam medan fiktif atau virtual worl
Sebuah teknologi dapat dikatakan sebagai virtual reality jika sudah memenuhi beberapa persyaratan berikut ini:
  • Tampilan gambar / grafis / visualisasi 3D tampak nyata dan sesuai dengan perspektif dari penggunanya
  • Mampu mendeteksi semua gerakan dan respon dari pengguna, seperti gerakan kepala atau bola mata pengguna. Ini dibutuhkan agar tampilan grafis dapat sesuai dengan perubahan dunia 3D dari pengguna itu sendiri

Sejarah Perkembangan Virtual Reality
·         Virtual reality bermula dari sebuah prototype dari visi yang dibangun oleh Morton Heilig pada tahun 1962 yang bernama Senosorama. Sensorama dibuat untuk menghadirkan pengalaman menonton sebuah film agar tampak nyata dengan melibatkan berbagai indra dalam hal ini berupa indra penglihatan, pendengaran, penciuman, dan sentuhan. Setelah itu, virtual reality berkembang dari hari ke hari dan tentunya semakin canggih.
Adapun perkembangan sejarah virtual reality bisa digambarkan secara sederhana melalui grafik berikut:

Karena potensinya yang begitu besar, saat ini banyak perusahaan yang sangat fokus dalam menggarap virtual reality ini dan berlomba-lomba untuk menghadirkan dunia virtual terbaik dengan sensasi senyata mungkin. Beberapa perusahaan tersebut antara lain Lenovo, Sony, Facebook, Google, Samsung, Microsoft, HTC, Volvo dan banyak lagi yang lainnya. Sony berencana mengeluarkan Play Station 4 yang mendukung VR, Google membuat cardboard, Facebook malahan membeli Oculus seharga $ 2 Milyar.
Salah satu perusahaan yang akan meramaikan teknologi virtual reality adalah Lenovo, yang dalam waktu dekat ini akan mengeluarkan smartphone terbarunya yang mendukung virtual reality, yaitu Lenovo Vibe K4 Note. Digadang-gadang Lenovo Vibe K4 Note ini akan memiliki 4 kelebihan utama yaitu Theater Max pengalaman layar lebar 5.5" Full HD sinematik dengan VR Glass, Dual Speaker depan dengan Dolby ATMOS untuk pengalaman surround sound, Processor Octa Core 64 bit dan RAM 3GB, dan Finger Print.Virtual reality berpotensi mengubah banyak hal dalam kehidupan kita. Paling tidak, yang sudah nampak jelas di depan mata kita adalah dengan mulai berubahnya cara menikmati hiburan seperti bermain game dan menonton video. Kita lihat saja, akan jadi seperti apa industri teknologi kedepannya dengan semakin berkembangnya teknologi virtual reality.

Kelebihan dan Kekurangan Virtual Reality
Kelebihan
Dengan piranti VR ini, banyak sekali pekerjaan yang awalnya susah bisa dikerjakan dengan mudah, misalnya merancang bangunan atau denah rumah. Selain itu, bisa digunakan untuk pelatihan khusus, seperti simulator menerbangkan pesawat. Jadi, tidak perlu lagi melakukan latihan yang rumit. Yang paling seru adalah untuk menghilangkan stres dengan memainkan game seperti, second life, the sims.
Kekurangan
Memang pirnati satu ini merupakan inovasi atau terobosan baru yang sangat canggih dan tentunya bermanfaat. Namun, ada beberapa hal negatif yang ditimbulkan VR ini. Yang pertama manusia akan kehilangan rasa realitas dan juga cara berinteraksi di dunia nyata. Selain itu, jumlah pengangguran juga semakin banyak sebab hanya membutuhkan sedikit orang untuk membuat proyek-proyek.

Analisa
Kita sekarang hidup di dalam perkembangan teknologi informasi yang terus menerus berinovasi termasuk Virtual Reality. Virtual Realty adalah sebuah teknologi yang dapat mensimulasikan sesuatu di dalam komputer,dalam VR ,objek dapat dibuat statis maupun dinamis. Tentu Virtual Reality memberikan banyak efek positif dalam kehidupan sehari-hari.
 

            Refrensi
                      https://www.codepolitan.com/virtual-reality-dan-perkembangannya

 







Sejarah Perkembangan Handphone




SEJARAH PERKEMBANGAN HANDPHONE

1.      Latar belakang :
      Teknologi ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi semua orang, karena teknologi ini semakin berkembang seiring dengan perkembangan zaman.  Penggunanya bahkan tidak sulit untuk  mengunakan teknologi ini, akan tetapi lebih baik lagi apabila kita mengetahui dan mengerti tentang teknologi ini dan juga kekurangannya.
       Dalam tulisan ini telah dijelaskan perkembangan teknologi yang mendasari terciptanya perangkat seluler yaitu, Handphone, berbagai materi yang singkat tetapi banyak akan informasi yang lebih baik apabila dibaca sendiri oleh para pembaca.

        A. Isi :
1. Sejarah Telepon Genggam
     Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973. Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya. Namun akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk memproduksinya, Motorola membutuhkan biaya setara dengan US$1 juta. “Di tahun 1983, telepon genggam portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu (Rp90 juta).
      Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan terbesar berikutnya adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang hanya membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur ke seluruh dunia.



2. Evolusi dan Perkembangan Telepon Genggam
     - Generasi 0

    Awal penemuan telepon seluler dimulai pada tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai menggunakan radio komunikasi satu arah pada semua mobil patroli dengan frekuensi 2MHz.
    Pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang menjadi dua arah dengan ‘’frequency modulated ‘’(FM).
Tahun 1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang Motorola)mengembangkan portable Handie-talkie SCR536, yang berarti sebuah alat komunikasi di medan perang saat perang dunia II. Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau 0-G, dimana telepon seluler mulai diperkenalkan.
     Kelemahan sistem ini adalah masalah pada jaringan kongesti yang kemudian memunculkan usaha-usaha untuk mengganti sistem ini.
Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh insinyur-insinyur dari Bell Labs pada tahun 1947. Mereka menemukan konsep penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini baru dikembangkan pada 1960-an.

  - Generasi 1
     Telepon genggam generasi pertama disebut juga 1G. 1-G merupakan telepon genggam pertama yang sebenarnya. Tahun 1973, Martin Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan diperkenalkan kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau sekitar 800 gram.
     Penemuan inilah yang telah mengubah dunia selamanya.
teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz- 894 Mhz dan dioperasikan pada Band 800 Mhz..

  - Generasi 2
     Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan frekuensi 1800 Mhz. Dengan frekuensi tersebut, GSM memiliki kapasitas pelanggan yang lebih besar. Pada generasi 2G sinyal analog sudah diganti dengan sinyal digital. Penggunaan sinyal digital memperlengkapi telepon genggam dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS.
     Telepon seluler pada generasi ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena penggunaan teknologi chip digital. Ukuran yang lebih kecil juga dikarenakan kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil. Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efekradiasi yang membayakan pengguna.


- Generasi 3
    Generasi ini disebut juga 3G yang memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Dalam 3G terdapat 3 standar untuk dunia telekomunikasi yaitu Enhance Datarates for GSM Evolution (EDGE), Wideband-CDMA, dan CDMA 2000.  
     Kelemahan dari generasi 3G ini adalah biaya yang relatif lebih tinggi, dan kurangnya cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Tapi yang menarik pada generasi ini adalah mulai dimasukkannya sistem operasi pada ponsel sehingga membuat fitur ponsel semakin lengkap bahkan mendekati fungsi PC. Sistem operasi yang digunakan antara lain Symbian, Android dan Windows Mobile

- Generasi 4
   Generasi ini disebut juga Fourth Generation (4G). 4G merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth, dan lain-lain. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi berbeda.
    Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing,online game, dan lain-lain.
Berikut adalah evolusi telepon genggam yang di kelompokan berdasarkan tahunnya :
1983 : Ponsel Komersial Pertama Dirilis
      Ponsel komersial pertama yang diluncurkan ke pasaran adalah Motorola DynaTAC 8000x. Bodinya besar dan berat. Akibatnya, dijamin tangan bakal pegal-pegal setelah menggunakan ponsel ini. Ponsel ini tak punya fitur lain selain melakukan dan menerima panggilan. Maklum, jaringan seluler yang tersedia kala itu hanya Advanced Mobile Phone System (AMPS) atau dikenal dengan sebutan 1G. Selain itu, ponsel ini hanya mampu bertahan selama satu jam saja untuk masa talktime dan delapan jam untuk masa standby. Toh, di masanya, kehadiran ponsel ini adalah sesuatu yang revolusioner. Di masanya ponsel ini dijual dengan harga selangit. Itu sebabnya, kala itu pemilik ponsel adalah orang – orang yang kelebihan duit.


3. Contoh Perkembangan Telepon Genggam ( HP ) dari Masa ke Masa
    Disini saya mengambil contoh produk perkembangan HP NOKIA,
Nokia merupakan nama besar di jagat perangkat seluler. Saking populernya, dulu gelar ponsel sejuta umat sempat disandang perangkat buatan vendor asal Finlandia ini.
Namun kini, gelar tersebut sepertinya sudah ditanggalkan. Nokia bahkan harus berusaha keras mempertahankan posisinya di ranah smartphone dengan menggandeng Microsoft yang menawarkan Windows Phone 8.
    Demikan, perjalanan panjang Nokia tak bisa dilupakan begitu saja. Sebab, rentetan      pengalaman inilah yang membuat Nokia sekarang hadir dengan Lumia 920 yang diklaim CEO Nokia Stephen Elop sebagai ponsel paling inovatif di dunia.
    

a. Nokia 1011

Nokia 1011 merupakan ponsel GSM pertama yang dirilis vendor yang berbasis di Espoo, Finlandia itu, pada tahun 1992.
Perangkat ini terbilang cukup canggih pada masanya dan menjadi pioner dalam industri perangkat seluler.


b. Nokia 2100 Series

  Sedikit mengalami kemajuan dalam pembuatan ponsel, hadirlah Nokia 2100 series pada tahun 1994. Ini merupakan ponsel Nokia pertama yang dibenamkan software di dalamnya,  sehingga pengguna bisa menikmati daftar kontak dan profil ringtone di perangkat jadul itu.
  


c. Nokia 9000 Communicator

.
Dengan status sebagai ponsel pintar pertama Nokia, perangkat ini bisa diandalkan untuk mengirim email, fax, berinternet ria, hingga dilengkapi dengan keyboard full qwerty.
Fitur lain yang dimiliki ‘ponsel batu bata’ ini adalah memiliki RAM 8 MB, display monochrome, dan diperkuat dengan prosesor Intel 386.





    d. Nokia 7650

Inilah ponsel multimedia yang begitu populer di masanya. Nokia 7650 sudah dilengkapi kamera built-in, di mana pada saat itu fitur kamera masih sangat jarang ditemui di jajaran ponsel lainnya.
Ia menjalankan platform Nokia Series 60 Symbian OS, yang juga sudah dianggap canggih pada tahun 2001 lalu.

e. Nokia 6650

Di awal tahun 2000, atau tepatnya pada tahun 2002, industri seluler mulai disambangi ponsel yang mengusung konektivitas 3G.
   Salah satunya adalah Nokia 6650 yang merupakan ponsel 3G pertama Nokia. Perangkat ini juga dianggap menorehkan milestone penting dalam pencapaian teknologi wireless.
Fitur yang dilengkapi Nokia 6650 adalah kamera VGA, WAP, display berwarna TFT, dan konektivitas bluetooth.



    f. Nokia 3650

    Inilah ponsel Nokia yang juga begitu populer di Indonesia yang juga dirilis pada tahun 2002.  adalah Nokia 3650 yang sudah dilengkapi degan kamera VGA dan video recorder. Perangkat ini memiliki daya tahan baterai saat aktif sampai 4 jam, menggunakan software series 60, MMS, IR port, bluetooth, dan layar berwarna.

g. Nokia N8

N8 merupakan ponsel flagship Nokia sebelum mereka memutuskan pengumuman penting untuk berkolaborasi dengan Microsoft.
Perangkat ini sudah memiliki kemampuan multitouch dan diklaim membukukan preorder yang cukup besar saat pertama kali muncul pada tahun 2010.
Perangkat ini memiliki layar selebar 3,5 inch, RAM 256 MB, prosesor ARM, dan kamera 12 MP.


      h. Lumia 800

Ini adalah handset Windows Phone pertama Nokia setelah mengumumkan partnership dengan Microsoft. Lumia 800 memiliki tampilan segar ala Windows Phone, bodinya pun cukup menarik.
Fitur lainnya adalah RAM 512 MB, prosesor 1.4 GHz, layar 3,7 inch, kamera 8 MP dan dirilis pada tahun 2011.


i. 808 PureView

Di hp yang satu ini fasilitasnya dengan layar selebar 4 inch, RAM 512 MB, prosesor 1,3 Ghz, 808 PureView cukup dinantikan kehandalannya.




B. Analisa / Kesimpulan :
 Handphone adalah salah satu dari perkembangan teknologi. Dengan kecanggihan teknologi saat ini, fungsi handphone pun tidak hanya untuk alat komunikasi saja, tetapi bisa digunakan untuk mengakses internet, berfoto dan bisa juga untuk mengirim data. Dampak yang ditimbulkan dari handphone mungkin tidak kita sadari sama sekali. Handphone pada saat ini tidak hanya digunakan oleh orang dewasa saja. Sekarang juga anak-anak pun sudah banyak yang memakai handphone dengan kecanggihan yang tidak kalah dengan handphone orang dewasa. Sehingga dampak terjadinya tidak hanya pada orang dewasa saja, tetapi pada anak-anak pun bisa berdampak.

C. Refrensi :